Close Menu
  • Home
    • About
    • Privacy Policy
    • UMKM
  • Culture
  • To Do
  • Food
  • Travel Tips
  • Services

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

5 Sate Ini Lagi Viral di Bukittinggi; Sudah Coba Belum?

08/10/2025

Tips & Checklist Liburan Eco Friendly ke Sumatera Barat

07/10/2025

5 Restoran Lokal untuk Pecinta Pizza di Padang: Cita Rasa Otentik Khas Italia

06/10/2025
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram
West Sumatra 360
Wednesday, October 8 Login
  • Home
    • About
    • Privacy Policy
    • UMKM
  • Culture
  • To Do
  • Food
  • Travel Tips
  • Services
West Sumatra 360
Home»Wisata»Edukasi»Tugu Padang Area : Dibalik Pertempuran Tanpa Henti
Edukasi

Tugu Padang Area : Dibalik Pertempuran Tanpa Henti

Oki SaputraBy Oki Saputra18/06/2023
Share Facebook Twitter Pinterest Copy Link LinkedIn Tumblr Email Telegram WhatsApp
Tugu Simpang Haru - Photo Wikimedia Commons
Tugu Simpang Haru - Photo Wikimedia Commons
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Monument atau tugu biasanya dibangun untuk menandai dan mengingat bahwa adanya satu peristiwa penting pada masa lampau yang relevan dengan makna tugu tersebut.

Tugu biasanya juga dibangun di tempat yang tidak jauh dari peristiwa tersebut berlangsung atau persis berada di lokasi peristiwa terjadi.

Salah satu tugu yang cukup ikonik di Kota Padang yaitu Tugu Api Simpang Haru.

Tugu yang mulai dibangun tahun 1990 dan selesai pada tahun 1992, ternyata dirancang oleh seorang arsitek lokal yaitu Izbeni Husman.

Tentu saja tugu api bukan hanya sekedar bangunan biasa, tetapi terdapat beberapa cerita yang ada dibaliknya.

Yuk kita ketahui alasan dibalik adanya bangunan Tugu Api Simpang Haru,

Overview Tugu Api Simpang Haru

Tugu Api Simpang Haru terletak di lokasi persimpangan yang strategis di daerah Padang Timur.

Dengan bangunan yang tinggi dan meruncing ke atas menjadikan tugu tersebut kerap menjadi patokan lokasi sekitar oleh warga setempat.

Masyarakat setempat memiliki banyak nama untuk tugu tersebut yaitu Tugu Api dan Tugu Tigo Tungku Sajalin, namun nama resminya adalah Tugu Padang Area.

Secara ukuran, Tugu Padang Area memiliki ketinggian 64 meter dengan luas sekitar 12 meter.

Memiliki desain menyerupai api kecil berwarna emas pada bagian bawah lengkap dengan relief tokoh perjuangan pada setiap sisi.

Dan puncak tugu menjulang dengan tiga lidah api berwarna putih bersih seperti nyala api yang menyala.

Pada masa pembangunanya, Tugu Padang Area karya Izbeni Usman menghabiskan anggaran sekitar 200 juta rupiah yang di dapatkan melalui sumbangan dari Direktur Bank BRI masa itu yaitu Kamardy Arief.

Tugu juga sempat mengalami pemugaran pada tahun 2016 dengan tambahan taman di sekeliling areal tugu, sehingga menambah kecantikan tugu tersebut.

Dibangunnya Tugu Padang Area tentu saja bukan tanpa sebab, banyak cerita dibalik pembangunan tugu ini.

Salah satunya adalah guna mengingat jasa para pahlawan revolusi masa itu dalam melawan pemerintahan belanda.

Bahkan persis di lokasi sekitar tugu terjadi peperangan yang dahsyat dalam rangka menahan gempuran tantara Belanda.

Beberapa rentetan peristiwa yang terjadi di sekitar areal tugu juga menjadi titik balik perjuangan lainnya di Kota Padang.

Klook.com
Tugu SiImpang Haru - Photo Wikipedia
Tugu SiImpang Haru Photo Wikipedia

Peristiwa Padang Area

Peristiwa Padang Area disebut menjadi latar belakang yang kuat dibangunnya Tugu yang menandakan peristiwa sekaligus mengenang jasa para pahlawan yang gugur dalam perang.

Peristiwa tersebut adalah bentuk perlawanan masyarakat Kota Padang bersama dengan para pejuang revolusi dalam mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.

Disebutkan bahwa sekitar tanggal 27 November 1945, para tantara sekutu dan KNIL memaksa masuk pekarangan sekolah teknik yang ada di Simpang Haru (sekarang SMK) pada saat jam pelajaran berlangsung.

Namun siswa dan guru melakukan protes atas tindakan tersebut hingga kontak fisik pun tidak dapat dihindarkan.

Adapun motor penggerak pertama kali adalah kepala sekolah teknik yang bernama Said Rassad, dengan aksi protesnya dia justru menjadi objek serangan tantara KNIL secara brutal.

Baca Juga Gunung Padang: Pesona Alam, Kisah Cinta, dan Jejak Sejarah yang Mengagumkan!

Akibatnya KNIL melakukan penggeledahan ke rumah-rumah warga sekitar Simpang Haru hingga ke daerah Banda Buek.

Kemudian menangkap ratusan pemuda lalu dijebloskan ke dalam penjara, tidak hanya itu, beberapa rumah warga juga dibakar hingga memakan korban jiwa.

Sejak saat itu tantara sekutu dan KNIL memberlakukan jam malam secara ketat dengan mengawasi gerak gerik masyarakat.

Atas peristiwa tersebut juga menjadikan amarah dan kebencian masyarakat sekitar pada tantara KNIL.

Peperangan lain juga terus berlanjut hingga tahun 1949, dimana terjadi perebutan markas TNI yang berada di Simpang Haru.

Tidak hanya dari kalangan tantara republik yang turun tangan, namun juga terdapat barisan yang bernama “harimau kuranji”.

Dari kalangan masyarakat yang juga ikut bertempur mempertahankan markas TNI dari gempuran Belanda.

Karena peperangan yang tidak berhenti, di daerah tersebut juga pernah dibangun tugu Renviel untuk menandakan batas aman antara wilayah republik dan wilayah Belanda.

Demikian lah ulasan singkat mengenai sejarah Tugu Padang Area, sangat menarik bukan?

Semoga ulasan diatas dapat semakin menambah wawasan sejarah kamu ya, dan terus ikuti West Sumatra 360 untuk informasi menyeluruh tentang Sumatera Barat!

Simpang Haru Tugu Tugu Api
Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram LinkedIn Copy Link
Oki Saputra
  • Website
  • Instagram

Related Posts

Fakta Seru tentang Sate Padang yang Perlu Kamu Tahu

25/09/2025

10 Things You Probably Don’t Know About West Sumatra

24/09/2025

Nagari Ujung Gading: Menelusuri Jejak Suku Mandailing di Ranah Minang

18/09/2025
Add A Comment

Comments are closed.

Top Posts

5 Sate Ini Lagi Viral di Bukittinggi; Sudah Coba Belum?

08/10/2025

Danau Maninjau Pacu Biduak Open Race 2022

01/12/2022

5 Things To Do in Mentawai Islands

03/12/2022

5 Kebun Satwa di Sumatera Barat yang Wajib Kamu Kunjungi

04/12/2022

6 Cafe Dengan Pemandangan Samudera Hindia di Kota Padang

05/12/2022

Subscribe to Updates

Get the latest tech news from FooBar about tech, design and biz.

Most Popular

5 Sate Ini Lagi Viral di Bukittinggi; Sudah Coba Belum?

08/10/2025

Danau Maninjau Pacu Biduak Open Race 2022

01/12/2022

5 Things To Do in Mentawai Islands

03/12/2022
Our Picks

5 Sate Ini Lagi Viral di Bukittinggi; Sudah Coba Belum?

08/10/2025

Tips & Checklist Liburan Eco Friendly ke Sumatera Barat

07/10/2025

5 Restoran Lokal untuk Pecinta Pizza di Padang: Cita Rasa Otentik Khas Italia

06/10/2025

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

Facebook X (Twitter) Instagram
  • About
  • Privacy Policy
  • Our Team
© 2025 WestSumatra360.com. Designed by Hendri Simon.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Sign In or Register

Welcome Back!

Login to your account below.

Lost password?