Bendungan Ampang Gadang atau yang dikenal juga dengan Bendungan Panti Rao sering dijadikan lokasi tujuan wisata masyarakat lokal di Kabupaten Pasaman.
Tidak hanya berfungsi sebagai irigasi perairan untuk pertanian dan perikanan, bendungan tersebut justru juga menjadi wisata lokal yang banyak diminati.
Penasaran dengan objek wisata lokal yang satu ini? berikut ulasan menariknya dari West Sumatra 360.
Lokasi Bendungan Ampang Gadang
Lokasi bendungan terletak di Ampang Gadang, Kec. Lubuk Sikaping, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat.
Akses lokasinya cukup mudah di jangkau karena berada di jalan lintas antara Panti dan Lubuak Sikaping.
Dari pusat ibu kota Lubuak Sikaping hanya berjarak kisaran 20 Km , dengan perkiraan waktu tempuh 30 menit perjalanan.
Kemudian terletak sekitar 300 meter dari jalan raya dengan gerbang masuk yang bertuliskan nama bendungan serta gonjong gerbang seperti rumah gadang.

Tiket Masuk dan Parkir
Tiket masuk objek wisata bendungan terbilang murah, hanya Rp. 10.000,- per sepeda motor dan Rp. 20.000,- untuk mobil.
Harga tiket masuk bisa berubah sesuai dengan waktu kunjungan misalnya jika berkunjung pada hari biasa maka tidak ada biaya masuk atau parkir.
Namun harga dapat berubah jika datang di akhir pekan atau hari libur lainnya seperti lebaran atau libur panjang.
Areal parkirnya cukup luas dan pengunjung bisa memarkirkan kendaraan di sekitar bendungan asal tidak menghalangi jalan bagi kendaraan dan pengunjung lainnya.

Aktivitas Menarik di Lokasi Bendungan
Kawasan bendungan ini menawarkan beragam aktivitas menarik, yang cocok untuk segala usia, terutama bagi yang ingin menikmati waktu berkualitas bersama keluarga.
1. Wahana Permainan Anak
Salah satu daya tarik utama adalah wahana permainan anak yang cukup digemari oleh orang tua yang inginbermain bersama anaknya.
Anak-anak bisa bermain di istana balon, mobil-mobilan, serta berbagai permainan lainnya yang sangat diminati, khususnya saat musim liburan seperti Lebaran.
Para pedagang lokal juga menjajakan aneka mainan, sepertimainan pistol-pistolanmenjadi salah satu yang paling laris.
Harga untuk setiap wahana pun sangat ramah di kantong, hanya sekitar Rp. 10.000,- per permainan.
Baca Juga 5 Objek Wisata Yang Wajib Diwaspadai di Pasaman Barat
2. Mencicipi Kuliner lokal
Selain bermain, kulineran menjadi aktivitas favorit lainnya yang tak boleh dilewatkan, karena terdapat beberapa kuliner lokal yang sayang jika dilewatkan.
Berbagai jenis makanan tersedia, mulai dari olahan nasi dengan lauk, makanan khas daerah, seafood segar, hingga kafe kekinian yang cocok untuk nongkrong santai.
Harga makanan pun relatif terjangkau, mulai dari Rp. 10.000,-, sehingga menjadikannya pilihan ideal untuk wisata hemat tapi tetap memuaskan.
3. Menikmati Suasana Bendungan
Menikmati suasana bendungan juga menjadi pengalaman yang menyenangkan jika kamu tidak ingin bermain wahana.
Dengan latar belakang perbukitan hijau dan udara segar, lokasi ini sangat cocok untuk bersantai.
Banyak pengunjung memanfaatkan area ini untuk jogging atau sekadar duduk santai sambil menikmati pemandangan air yang tenang.
Suasana bendungan juga cukup terbilang unik, karena letaknya yang mudah untuk diakses ditambah dengan nuansa perbukitan yang mengelilingi area sekitarnya.
4. Mengabadikan Moment
Mengabadikan moment dengan kamera andalanmu bisa menjadi aktivitas yang tidak boleh dilewatkan, terutama bagi para pengguna media sosial.
Spot-spot menarik di sekitar bendungan, seperti jembatan kecil, lanskap air yang tenang, serta latar bukit hijau, menjadi objek foto yang estetik dan instagramable.
Tidak heran jika objek wisata ini kerap ramai oleh pengunjung yang ingin mengabadikan momen liburannya.

Beberapa hal yang harus diperhatikan
Untuk tetap menjaga kelestarian alam, pengunjung agar tidak membuang sampah sembarangan guna menjaga kebersihan lingkungan sekitar bendungan.
Perilaku membuang sampah sembarangan dapat mencemari area wisata dan mengganggu ekosistem setempat.
Meskipun air bendungan tampak tenang, sangat tidak disarankan untuk berenang karena kedalaman yang signifikan dan adanya arus bawah yang berbahaya.
Arus bawah tersebut dapat muncul secara tiba-tiba dan berpotensi membahayakan keselamatan pengunjung.
Oleh karena itu, disarankan untuk menikmati pemandangan dari sekitar bendungan saja demi keamanan bersama.
Dengan segala fasilitas dan keindahan yang ditawarkan, kawasan ini menjadi destinasi wisata lokal yang menyajikan hiburan, kuliner, hingga panorama alam yang mengagumkan.
Editor: Nanda Bismar