Dengan jumlah panjang jalan lebih kurang 22 ribu kilometer, Sumatera Barat juga memiliki beberapa jalan raya yang tergolong ekstrim namun memiliki pemandangan yang luar biasa indah.
Beberapa jalan bahkan memiliki tikungan tajam dan tanjakan yang tinggi serta jurang yang dalam yang dapat dilihat ketika melintasinya.
Kondisi geografis dan topografi alam Sumatera Barat yang beragam membuat kontur jalan yang dilewati memiliki tantangan tersendiri.
Berikut adalah beberapa jalur yang cukup ekstrim dengan pemandangan menarik untuk dilalui yang ada di Sumatera Barat,
1. Jalur Kelok 44 (Ampek Puluah Ampek)
Jalur Kelok 44, yang kalau diartikan dalam bahasa Indonesia berarti tikungan berjumlah 44.
Jalur ini menjadi destinasi menarik bagi para pengendara yang ingin mencapai Bukittinggi/Objek Wisata Puncak Lawang via Maninjau dan sebaliknya.
Sebagai salah satu jalur lintas yang terkenal, Jalur Kelok 44 memiliki karakteristik yang unik dengan total 44 tikungan yang berliku-liku.
Namun, keunikannya tidak hanya terletak pada jumlah tikungan tersebut, tetapi juga pada keindahan panorama alam danau Maninjau yang memukau.
Saat melewati Jalur Kelok 44, kamu akan merasakan sensasi perjalanan yang ekstrem karena jalur ini melalui wilayah perbukitan dengan tikungan dan tanjakan/turunan yang tajam.
Bagi pengendara khususnya para pengemudi mobil dan bus, perjalanan di jalur ini memerlukan kehati-hatian ekstra.
Meskipun cukup menantang, namun keindahan yang disajikan oleh jalur ini menjadi hiburan sendiri bagi para pengendara yang melewatinya.
Tidak hanya pemandangan Danau Maninjau dari ketinggian, tetapi juga diselingi oleh pemandangan pedesaan dan rumah penduduk yang berjenjang.
Hamparan sawah yang menghijau dan perkebunan sayur warga setempat juga menjadi pemandangan yang tidak kalah indah untuk disaksikan.
Salah satu ciri khas dari kelok 44 adalah adanya penomoran pada setiap tikungan, mulai dari nomor 1 dari arah danau Maninjau hingga nomor 44 ketika pengendara mencapai puncaknya.
Perlu diingat bahwa keindahan dan ekstremnya jalur ini juga membawa potensi bahaya, oleh karena itu pengendara harus sangat berhati-hati ketika melewatinya.
Hal lain yang tidak kalah pentingnya adalah memastikan kondisi kendaraan dalam kondisi yang prima sebelum melalui kelok 44.
Walaupun akan melewati pemandangan yang luar biasa indah, tetap harus memperhatikan faktor keselamatan terutama jika melewati kelok 44 saat musim hujan.
2. Kelok 9 (Sambilan)
Jalur Kelok Sembilan adalah sebuah jalur di Sumatra Barat yang terkenal karena memiliki keindahan alamnya yang menakjubkan.
Keunikan desain jembatan layang berdiri kokoh di tengah hutan bukit barisan dengan banyak tikungan dan kelokan tajam.
Jalur yang satu ini, tepatnya menghubungkan dua kota besar di Sumatera Barat dan Riau, yaitu Bukittinggi dan Pekanbaru.
Jalur Kelok Sembilan melewati landskap perbukitan dengan pemandangan yang spektakuler dari atas jembatan layang.
Pengendara akan disuguhi panorama lembah yang hijau, hutan perbukitan, dan jurang yang dalam.
Baca Juga 5 Puncak Terbaik Menikmati Keindahan Alam Sumatera Barat Part II
Bagi para pengendara dan wisatawan, perjalanan di jalur ini tentu saja menawarkan pengalaman yang tak terlupakan karena keindahan alam yang memukau.
Kondisi geografis dan alam yang menantang, memaksa para insinyur untuk mengembangkan jembatan layang yang tetap kokoh tanpa harus merusak alam sekitar.
Oleh karen itu dibangunlah kelok sembilan dengan bentuk yang cukup unik dengan beberapa tikungan yang cukup tajam menyesuaikan dengan kondisi sekitar.
Jalur Kelok Sembilan juga menjadi daya tarik wisata bagi para pecinta fotografi yang kerap kali mengabadikan mahakarya jalan yang mengagumkan.
Banyak wisatawan yang datang ke jalur ini untuk menikmati pemandangan alam yang luar biasa dan mengabadikannya dalam foto-foto indah.
Beberapa titik tertentu di jalur ini juga memiliki spot-spot menarik dan cocok untuk bersantai menikmati keindahan alam sekitar.
Di beberapa bagian dari Jalur Kelok Sembilan mungkin juga memiliki kondisi jalan yang buruk, terutama selama musim hujan.
Curah Hujan yang tinggi dapat menyebabkan jalan menjadi licin serta bahaya tanah longsor juga dapat terjadi di sekitar jalur perbukitan.
Perjalanan di Jalur Kelok Sembilan memerlukan kendaraan yang dalam kondisi baik dan bertenaga agar dapat melaluinya dengan baik.
Pengendara harus memastikan bahwa kendaraan mereka mampu menangani rute yang menantang dan memiliki sistem pengereman yang berfungsi dengan baik.
3. Jalur Sitinjau Lauik
Jalur Sitinjau, salah satu jalanan paling ekstrim di Sumatra Barat, telah merajai sorotan mengenai jalur lintas di Indonesia.
Keadaan jalan yang menantang dengan tikungan-tikungan curam yang menyebabkan pengemudi harus ekstra hati-hati untuk melewatinya.
Namun, di balik tantangan dan bahaya yang mengintasi di Jalur Sitinjau Lauik, siapa sangka bahwa jalur ini menawarkan pema
ndangan alam yang menakjubkan.
Tidak heran bahwa walaupun jalur ini terbilang esktrim, namun tetap menjadi favorit para pengendara untuk mencapai Kota Padang dari Solok ataupun sebaliknya.
Di malam hari, kamu akan dapat menyaksikan panorama gemerlap Kota Padang dari ketinggian.
Sedangkan senja menghadirkan pemandangan laut dengan matahari terbenam yang memesona.
Mengatasi tantangan jalur ini, beberapa sukarelawan berperan sebagai pemandu jalan di titik-titik ekstrim Sitinjau Lauik.
Mereka biasanya siap sedia membantu para pengendara yang kesulitan menempuh jalur tersebut.
Tak hanya keindahan alamnya, ada banyak area yang juga menawarkan tempat beristirahat bagi para pengendara yang melewati jalur ini.
Warung-warung yang tersebar di sekitar area siap menyambut dengan minuman dan makanan lezat.
Kamu bisa memesan secangkir kopi hangat dan berhenti sejenak untuk menikmati panorama Kota Padang dari ketinggian.
Tanjakan yang panjang dan tikungan yang tajam menjadikan jalur ini sebagai jalur paling ekstrim di Sumatera Barat.
Hal ini ditambah dengan volume kendaraan yang ramai dan banyaknya truk dan kendaraan berat lainnya yang melintas semakin menambah kesulitan untuk melintasi Jalur Sitinjau Lauik.
Dengan kondisi jalan yang ekstrim namun Jalur Sitinjau Lauik seolah juga mengajarkan kita betapa keindahan dan tantangan seringkali menyatu dan harus dilewati.
Keberanian menghadapi medan yang ekstrim dibayar lunas dengan pemandangan yang memukau.
Jadi, jika kamu mencari petualangan sekaligus pesona alam yang tak terlupakan, Jalur Sitinjau menanti untuk dijelajahi.
Namun perlu diingat, tetaplah berhati-hati terutama saat musim hujan dan siapkan diri untuk menikmati momen-momen tak terlupakan di setiap tikungan dan kelokan yang menantang.
Demikianlah tiga jalur yang cukup ekstrim di Sumatera Barat yang ramai dilalui oleh para pengendara, jalur seperti Sitinjau Lauik menawarkan pemandangan Kota Padang yang indah, waktu yang singkat namun bahaya yang juga besar.
Kamu tentu saja bisa menguji adrenalin dengan mencoba salah satu dari jalur yang ada di atas, lalu ceritakan pengalaman kamu di kolom komentar.
Selamat menikmati petualangan ya, tetap harus berhati-hati dan ikuti terus kami untuk informasi menarik lainnya!