Close Menu
  • Home
    • About
    • Privacy Policy
    • UMKM
  • Culture
  • To Do
  • Food
  • Travel Tips
  • Services

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Rekomendasi Bakmi Lezat di Padang Part 2, Porsi Melimpah dan Harga Ramah Kantong

03/10/2025

5 Rekomendasi Tempat Gym Terbaik di Bukittinggi

02/10/2025

Indahnya 5 Air Terjun Eksotis di Kabupaten Sijunjung

01/10/2025
Facebook X (Twitter) Instagram
Facebook X (Twitter) Instagram
West Sumatra 360
Saturday, October 4 Login
  • Home
    • About
    • Privacy Policy
    • UMKM
  • Culture
  • To Do
  • Food
  • Travel Tips
  • Services
West Sumatra 360
Home»Wisata»Nagari Pariangan, Desa Terindah di Sumatera Barat
Wisata

Nagari Pariangan, Desa Terindah di Sumatera Barat

Oki SaputraBy Oki Saputra04/03/2023
Share Facebook Twitter Pinterest Copy Link LinkedIn Tumblr Email Telegram WhatsApp
Rice paddy field
Photo Kredit: Instagram @fahrul01
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Sumatera Barat seperti tiada habisnya memukau para wisatawan dengan berbagai pesona alam dan kebudayaan yang eksotis.

Salah satunya bahkan dinobatkan sebagai desa terindah di dunia oleh Budget Travel, media pariwisata Amerika Serikat.

Desa tersebut adalah Nagari Tuo Pariangan yang terletak di Kecamatan Pariangan, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat.

Bersama dengan Pariangan, Budget Travel juga menyandingkan dengan desa lain di dunia seperti Cresky Krumlov di Ceko, Shirakawa-go di Jepang dan Wengen di Swiss.

Pemukiman warga di Nagari Pariangan
Pemukiman warga di Nagari Pariangan Photo oleh Instagram andrian pamula

Akses menuju Nagari Tuo Pariangan dapat kamu tempuh dari Kota Padang via jalur darat dengan waktu tempuh sekitar dua jam perjalanan dan satu jam perjalanan jika dari Kota Bukittinggi.

Kondisi jalan menuju Pariangan terbilang cukup bagus dan dapat di akses oleh kendaraan roda dua maupun  roda empat.

Melirik Sejarah Pariangan

Merujuk pada tambo alam Minangkabau atau cerita asal usul, Nagari Pariangan adalah tempat pertama kali nenek moyang orang Minang bermukim setelah turun dari puncak Gunung Marapi.

Sebelum bernama Pariangan dahulunya bernama Paruangan karena nenek moyang orang Minangkabau menemukan tempat yang kosong atau teruang di tepian Silampang-lampang.

Setelah itu masyarakat awal Minangkabau mulai membangun rumah-rumah untuk tempat tinggal seperti bangunan  rumah gadang yang menjadi cikal bakal rumah adat di Minangkabau.

Tidak hanya hidup dan bermukim, cikal bakal masyarakat Minangkabau tersebut juga membentuk aturan dan budaya sendiri yang menjadi rujukan berbagai aturan bermasyarakat di Minangkabau hingga saat ini.

Baca Juga 5 Makanan Khas Kabupaten Tanah Datar yang Wajib Kamu Coba

Melakukan berbagai kegiatan menarik di Pariangan

Berikut beberapa kegiatan yang bisa kamu lakukan di Nagari Pariangan:

1. Menikmati Pesona Alam Pariangan

Salah satu indikator menjadi desa terindah di dunia adalah kondisi alam yang masih terjaga dan asri, hal ini pula tentunya yang melekat pada Nagari Tuo Pariangan.

Jika kamu berkunjung ke Pariangan, maka akan menempuh jalan setapak dalam kondisi bagus, berkelok kelok ditemani oleh pemandangan yang hijau dan asri.

Kamu juga bisa melihat hamparan sawah penduduk dan rimbunan pepohonan yang seolah melindungi kawasan Pariangan.

Karena terletak persis di lereng Gunung Marapi yaitu pada ketinggian sekitar 500-700 mdpl, maka menjadikan Pariangan memiliki hawa yang sejuk dan segar.

Gunung Marapi dari Nagari Pariangan
Gunung Marapi dari Nagari Pariangan Photo oleh Instagram trijahalim

2. Rumah Asli Penduduk

Pada umumnya rumah penduduk Nagari Pariangan masih berbentuk rumah adat Minangkabau, dengan ciri khas atap yang runcing menyerupai tanduk kerbau.

Klook.com

Bangunan rumah kebanyakan terbuat dari kayu sehingga menambah kesan klasik dari rumah tersebut.

Kontur tanah yang tidak rata dan cenderung menanjak membuat bangunan rumah adat terlihat seperti membentuk layer atau lapisan dari kejauhan.

Pemadangan seperti lapisan tersebut semakin memberikan kesan yang rapih dan teratur.

3. Masjid Ishlah

Terdapat satu masjid yang cukup unik di Pariangan yaitu Masjid Ishlah dengan arsitektur Dongson ala dataran tinggi Tibet yang masih kokoh berdiri hingga sekarang.

Masjid yang diperkirakan telah berusia ratusan tahun tersebut, pada zamannya dianggap sebagai simbol dari pusat penyebaran agama islam di Pariangan.

Pada acara tertentu, misalnya peringatan maulid Nabi Muhammad SAW maka Masjid Ishlah sangat ramai dipadati oleh pengunjung, karena acara yang digelar biasanya sangat meriah.

Selain itu juga terdapat berbagai tradisi lain yang memuat unsur agama islam yang masih digelar secara turun temurun di masjid ini.

Berkeliling di sekitar masjid maka akan bertemu beberapa pancuran air panas alami yang berasal dari Gunung Marapi yang disebut dengan tapian mandi.

4. Prasasti Pariangan dan Tigo Tungku Sajarangan

Persis di depan Masjid Ishlah terdapat Prasasti Pariangan dan tiga batu memiliki ukuran sama, yang telah ditetapkan sebagai benda cagar budaya.

Tiga batu tersebut diberi nama Tigo Tungku Sajarangan, dimana pada salah satu batunya terukir tulisan bahasa  sanskerta yang konon katanya ditulis oleh Raja Adityawarman dari Kerajaan Pagaruyung.

5. Makam Datuk Tantajo Garhano

Situs budaya lain yang dapat kamu kunjungi adalah makam Datuak Tantajo Garhano yang disebut juga dengan makam panjang atau pusara panjang.

Konon katanya ukuran makam selalu berubah ketika seseorang mencoba mengukur panjang makam tersebut.

Bangunan makam terlihat dibuat dari bebatuan alami yang ditanami pohon rindang di sekelilingnya, satu catatan penting bahwa pengunjung hanya bisa melihat dari luar area makam untuk menghormati adat setempat.

Berkunjung ke Nagari Tuo Pariangan akan terasa seperti kembali dengan mesin waktu, merasakan kehidupan yang klasik sekaligus juga terdapat sentuhan modern.

Wisata semacam ini dapat mengingatkan pada orang-orang masa lampau dan memberikan wawasan mengenai sejarah masa lalu.

Sekaligus juga bisa menyegarkan mata kamu dengan pemandangan alam yang indah dan masih terjaga keasriannya. Jadi tunggu apalagi? Yuk ke Pariangan!

Nagari Pariangan Pariangan Sawah Sumatera Barat Tanah Datar Visit Beautiful West Sumatra 2023 Visit West Sumatera West Sumatra
Share. Facebook Twitter WhatsApp Telegram LinkedIn Copy Link
Oki Saputra
  • Website
  • Instagram

Related Posts

Indahnya 5 Air Terjun Eksotis di Kabupaten Sijunjung

01/10/2025

7 Rekomendasi Tempat Thrifting di Bukittinggi untuk OOTD Kekinian

27/09/2025

5 Aktivitas Menarik di Pantai Padang yang Wajib Kamu Coba

26/09/2025
Add A Comment

Comments are closed.

Top Posts

Rekomendasi Bakmi Lezat di Padang Part 2, Porsi Melimpah dan Harga Ramah Kantong

03/10/2025

Danau Maninjau Pacu Biduak Open Race 2022

01/12/2022

5 Things To Do in Mentawai Islands

03/12/2022

5 Kebun Satwa di Sumatera Barat yang Wajib Kamu Kunjungi

04/12/2022

6 Cafe Dengan Pemandangan Samudera Hindia di Kota Padang

05/12/2022

Subscribe to Updates

Get the latest tech news from FooBar about tech, design and biz.

Most Popular

Rekomendasi Bakmi Lezat di Padang Part 2, Porsi Melimpah dan Harga Ramah Kantong

03/10/2025

Danau Maninjau Pacu Biduak Open Race 2022

01/12/2022

5 Things To Do in Mentawai Islands

03/12/2022
Our Picks

Rekomendasi Bakmi Lezat di Padang Part 2, Porsi Melimpah dan Harga Ramah Kantong

03/10/2025

5 Rekomendasi Tempat Gym Terbaik di Bukittinggi

02/10/2025

Indahnya 5 Air Terjun Eksotis di Kabupaten Sijunjung

01/10/2025

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

Facebook X (Twitter) Instagram
  • About
  • Privacy Policy
  • Our Team
© 2025 WestSumatra360.com. Designed by Hendri Simon.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

Sign In or Register

Welcome Back!

Login to your account below.

Lost password?