Author: Novi Fani Rovika

Prasasti Kuburajo menjadi salah satu peninggalan sejarah paling otentik yang masih bisa disaksikan hingga saat ini di Kabupaten Tanah Datar. Pada masanya, prasasti merupakan keterangan tentang kehidupan pada masa itu yang di ukir melalui media batu, tembok dan lainnya. Selain bercerita tentang kehidupan, biasanya prasasti juga menceritakan tentang silsilah Kerajaan yang berkuasa pada masa itu. Di Sumatra Barat, terdapat sebuah prasasti yang konon merupakan peninggalan dan menjadi bukti dari kejayaan seorang raja, keturunan sebuah kerajaan besar di pulau Jawa yaitu Majapahit. Walaupun merupakan bagian dari kebesaran kerajaan Majapahit, tetapi raja yang dikisahkan dalam prasasti tersebut merupakan bagian dari Kerajaan Melayu…

Read More

Tahun 2025, Koto Gadang diramaikan oleh event Pejalan Nagari Walk yang di helat oleh Asosiasi Pejalan Kaki Sumatera yang memadukan aktivitas jalan kaki dengan wisata budaya setempat. Kegiatan tersebut tidak hanya sekedar berjalan kaki namun juga melibatkan prinsip wisata keberlanjutan. Misalnya pelestarian budaya dan keterlibatan masyarakat dalam wujud pariwisata yang bersih dan ramah lingkungan. Oleh karena itu tidak hanya menjadi sekedar ajang olahraga namun juga menjadi moment merayakan keindahan alam dan budaya Minangkabau yang khas. Dengan tema “Merajut Kebersamaan dalam Kearifan Lokal” lewat “Alam Takambang Jadi Guru”, acara ini berhasil menarik perhatian masyarakat lokal dan wisatawan dari berbagai daerah. Rute…

Read More

Dalam rangka memperingati hari jadi yang ke-44 pada tahun ini, pemerintah Desa Matotonan yang terletak di pedalaman Siberut Kepulauan Mentawai kembali menggelar acara “Puliaijat Eeruk”. Menariknya, rangkaian upacara adat ini akan dipimpin langsung oleh puluhan Sikerei yang mendiami Desa Matotonan sehingga semakin menambah semarak perayaan. Namun sebelum menelisik lebih jauh mengenai tradisi Puliaijat Eeruk, terlebih dahulu kita akan mengenal desa Matotonan yang terkenal masih asri dan hidup berdampingan dengan alam sekitar. Masyarakat Desa Matotonan juga terkenal dengan jiwa toleransi yang tinggi sehingga kehidupan harmonis antar sesama penduduk senantiasa terjaga. Diantara desa di Pulau Siberut, Desa Matotonan juga memiliki Sikerei terbanyak…

Read More